FIREWALL
·
Hal yang
bisa dilakukan oleh firewall :
1. Firewall
bisa memaksakan security policy sehingga bisa menolak adanya akses dari
jaringan luar ke dalam yang berisi data-data penting misalnya.
2. Firewall
bisa mencatat aktifitas Internet dengan efektif, termasuk kegiatan hacking yang
gagal
3. Firewall
bisa membatasi akses luar yang ingin mengintip jaringan internal, sehingga
kalaupun terhack maka hanya bagian tertentu saja
·
Hal yang
tidak bisa dilakukan oleh firewall :
1. Firewall
tidak bisa melindungi dari serangan jaringan internal
2. Firewall
tidak bisa melindungi serangan yang tidak dari chocke point (pusat) firewall
itu sendiri
3. Firewall
tidak bisa melindungi jaringan internal terhadap serangan-serangan model baru
4. Firewall
tidak bisa melindungi jaringan dari virus
·
Interruption
merupakan suatu bentuk ancaman terhadap availability (ketersediaan),
dimana suatu data akan dirusak sehingga tidak dapat digunakan lagi.
·
Interception
merupakan suatu bentuk ancaman terhadap secrecy (hak akses untuk membuka
data), dimana pihak yang seharusnya tidak dapat hak akses untuk membaca suatu
data namun dia berhasil masuk pada jaringan tersebut dan mendapatkan aksesnya.
·
Modification
merupakan suatu bentuk ancaman terhadap integrity (hak akses untuk
mengubah data), dimana pihak yang seharusnya tidak mendapatkan hak akses untuk
mengubah suatu data namun dia berhasil mendapatkan aksesnya.
·
Fabrication
merupakan suatu bentuk ancaman terhadap integrity juga, dimana tindakan
yang biasa dilakukan adalah dengan meniru dan memasukkan suatu data kedalam system
jaringan/system komputer.
·
Secrecy adalah hal
yang berhubungan dengan hak akses untuk membuka/ membaca data, diberikan pada
yang berhak atau yang berwenang sehingga user yang tidak memiliki hak tidak
dapat membuka/ membaca data tersebut
·
Integrity berhubungan
dengan hak akses untuk mengubah data dari suatu system jaringan/system komputer
·
Availability
berhubungan dengan ketersediaan data pada yang dibutuhkan, namun juga
diberikan oleh user yang mempunyai hak
·
Authentication
adalah suatu proses untuk melakukan validasi/ konfirmasi terhadap user
credentials, yang ditujukan untuk menentukan apakah seorang user diperkenankan
untuk mengakses jaringan
·
Access
control berguna untuk memastikan seseorang memiliki autorisasi yang
sesuai dengan pihak yang diberikan akses sehingga dapat masuk kedalam jaringan
dengan hak akses yang telah dipastikan tersebut
·
Perbedaan
Packet Filtering, Application-Level Gateway, dan Circuit-Level Gateway
Packet Filtering
|
Application-Level Gateway
|
Circuit-Level Gateway
|
Mengaplikasi sekumpulan rule untuk mengatur setiap
paket IP, diatur untuk diterima, diteruskan ataupun ditolak sehingga dapat
menyaring paket yang akan ditransfer secara dua arah (baik dari dan ke jaringan
local)
|
Biasa disebut juga dengan proxy server yang
berfungsi untuk menyalurkan aplikasi. Ketika ada sebuah user yang ingin
menggunakan salah satu aplikasi seperti FTP untuk mengakses secara remote,
maka gateway ini akan meminta user untuk memasukkan alamat remote host yang
akan diakses. Apabila sesuai maka akan diteruskan, namun apabila tidak sesuai
maka firewall akan menolak.
|
Suatu system yang berdiri sendiri/ fungsi khusus
yang terbentuk dari tipe application-level gateway yang tidak mengijinkan
koneksi TCP secara end to end (langsung)
|
·
Arsitektur
Firewall
1. Arsitektur Dual-Homed Host
Ø Dibuat
disekitar dual-homed host, yaitu komputer yang memiliki paling sedikit dua
interface jaringan. Meskipun dual homed host bisa menjadi router, namun untuk
menjadi firewall lalu lalu-lintas IP dalam arsitektur ini benar-benar di-blok.
Jadi kalau ada paket yang mau keluar masuk, harus lewat proxy.
2. Screened Host Architecture
Ø Menyediakan
service dari sebuah host pada jaringan internal dengan menggunakan router yang
terpisah. Tiap system eksternal yang mencoba untuk mengakses system internal,
harus berhubungan dengan bastion host untuk keamanan.
·
Prinsip
dalam keamanan jaringan :
1. A Least Privilege prinsip ini menyatakan bahwa
setiap proses yang dilakukan user harus beroperasi pada level terendah yang
diperlukan untuk menyelesaikan tugasnya (setiap proses hanya memiliki hak akses
yang memang benar-benar dibutuhkan).
2. Economy of Mechanism prinsip ini
menyatakan bahwa mekanisme security dari suatu system harus sederhana sehingga
dapat diimplementasikan dengan mudah dan benar.
3. Complete Meditation prinsip ini menyatakan bahwa
setiap akses ke system komputer/jaringan harus dicek ke dalam informasi akses
control untuk pengkonfirmasian.
4. Open Design prinsip ini menyatakan bahwa
mekanisme security dari suatu system harus dapat diinformasikan dengan baik
agar mendapat umpan balik yang bermanfaat untuk perbaikan system keamanan.
5. Separation of Priviledge prinsip ini
menyatakan untuk mengakses suatu informasi tertentu seorang user harus memenuhi
beberapa persyaratan yang telah ditentukan.
Comments
Post a Comment